Hello Energizer Girl || Prologue

Gambar|| Author : Deerexo ||
|| Title : Hello Energizer Girl ||
|| Genre : Romance and School Life ||
|| Rated : PG ||
|| Disclaimer : I just only have the storyline. Characters are belong to God and theirselves. Please don’t copy-paste or remake my fanfiction without my permissions ||
|| Credit Poster : http://www.superdaebakdreamer.wordpress.com ||
|| Main Cast : EXO’s Byun Baek Hyun and Ulzzang’s Park Hyo Jin ||
|| Minor Cast : EXO K, EXO M, EXO, SM Family ||
|| Summary : Kau itu gadis paling ceria yang pernah aku temui.
Kau laki-laki paling aneh yang pernah aku temui. ||
Happy Reading!

Prolog
Byun Baekhyun menyandarkan dirinya pada jok mobil. Ini sudah malam dan dia sama sekali enggan untuk pulang. Lagipula siapa yang akan menunggunya di rumah? Ah ada Mukggu, anjing Siberian Husky, yang selalu setia menunggunya di depan teras rumah sebelum Baekhyun pulang.

“Menyebalkan.” erangnya seraya menginjak pedal gas kuat-kuat dan memacu mobil Aston Martin miliknya dengan kecepatan 180 km/jam. Baekhyun berharap tidak ada kendaraan lain yang lewat karena dia sama sekali enggan untuk menurunkan kecepatannya.

Sama dengan dia enggan untuk menurunkan sifat kesal yang dirasakannya sekarang. Ini karena Park Chan Yeol, lagi-lagi sahabatnya itu bertindak semaunya sendiri, tanpa diketahui Baekhyun diam-diam Chanyeol mendaftarkan Baekhyun untuk menjadi pianist di acara kelulusan nanti. Sontak saja hal itu membuat Baekhyun naik darah.

Oke, Byun Baekhyun adalah laki-laki dengan tingkat demam panggung melebihi Namsan Tower.

Apakah Chanyeol mengharapkan dirinya tampil bodoh di atas panggung nanti? Well kalau begitu harapannya akan terkabul. Baekhyun tak bisa tampil di atas panggung tanpa keringat dingin atau gemetar seluruh badan. Jadi menyuruhnya tampil di atas panggung sama saja menyuruh singa memakan sayur.

Sekarang dia menyesali keahlian bermain pianonya diketahui oleh Chanyeol. Harusnya dia tetap menyimpan rahasia itu tanpa memberitahu siapapun. Lagipula saat itu Chanyeol tak sengaja masuk saat Baekhyun sedang memainkan instrumental Sleep Away di ruang musik sekolah.

Tak lama kemudian ponselnya berbunyi. Baekhyun langsung memakirkan mobilnya ke tepi jalan dan melihat ponselnya. Zhang Yi Xing? Ada apa pria berlesung pipi itu menelponnya malam-malam begini? Baekhyun segera mengklik ‘answer’ dan layar ponsel langsung menampilkan wajah Zhang Yi Xing di latari oleh suasana toko roti.

“Ada apa Lay?” Baekhyun menyebutkan nama panggilan Yixing dengan bingung. Tak biasanya Lay menelponnya malam-malam begini.

Lay tertawa.”Baek! Datanglah ke Kimsun Bakery di daerah Myeondong. Toko roti ini baru dibuka dan ada potongan harga kalau membeli 4 roti! Lihat!”. Lay mengarahkan layar ponselnya ke selebaran kertas di atas meja. Kertas itu mengumumkan diskon roti.

Baekhyun mengerutkan kening. Harusnya dia tahu bahwa dirinya hanya dijadikan umpan oleh Lay  karena makanan. Ya, Lay memang memiliki kecenderungan untuk makan lebih banyak dari laki-laki biasanya namun badannya tak lebih kurus dari Baekhyun sendiri.

“Aku lelah Lay.” Baekhyun menjawab sambil menatap Lay di layar ponsel.

Anehnya layar di ponsel Baekhyun langsung berubah menjadi gelap. Apa ponselnya rusak? Tunggu! Ponselnya tiba-tiba menampilkan dia–Byun Baekhyun–sedang menyontek jawaban Kim Jun Myeon saat ujian kemarin.

Shit man! Ini aib!

Layar ponsel itu sekarang menampilkan Lay kembali.”Kalau kau tidak mau video menyontekmu ini tersebar ayo datang!” paksa Lay sambil terkekeh.

Baekhyun melotot.”Kau benar-benar gila!”.

Lay menjulurkan lidah dan langsung memutuskan telepon. Baekhyun yang memang sudah kesal langsung membanting ponselnya ke arah kursi penumpang. Sial! Darimana Lay mendapatkan video dia menyontek jawaban Jun Myeon? Image calm down dan cold guy yang disandangnya bisa runtuh seketika jika murid perempuan melihat video itu.

Akhirnya karena tak ada pilihan lain Baekhyun langsung pergi ke tempat Lay berada.
Tak kurang dari 20 menit Baekhyun sudah sampai di pelataran parkir toko roti itu. Dengan santai Baekhyun keluar mobil sambil merapihkan topi dan melepas kacamata hitamnya. That’s cool.

GambarSeketika itu juga Baekhyun mematung di tempat manakala melihat design dan interior toko roti yang bernama ‘Kimsun Bakery’ itu. Benarkan Lay menyebutkan Kimsun Bakery? Tapi kenapa harus berdominasi warna ungu dan pink? Oh! Baekhyun merasa pusing mendadak.

Ada apa sih dengan Lay? Kenapa laki-laki yang di cap sebagai playboy selain Kai itu memilih toko roti seperti ini?

“Baekhyun?”

Baekhyun menoleh ke belakang karena ada seseorang yang menepuk pundaknya.

Gambar“Hey Lu Han.” Baekhyun menyapa pria yang baru saja melepas earphone yang digunakannya. Xi Lu Han, mereka berada di kelas dan tingkat yang sama yaitu kelas 3-1 di Kyung-Hee Cyber High School.

“Baek. Kau yakin ini tempat yang Lay maksud?Aku…tidak yakin” Lu Han menatap horror interior design toko roti itu. Sama seperti dirinya, Lu Han adalah orang yang anti dengan segala sesuatu yang bersifat ‘tidak normal’ namun anehnya dia sering melakukan hal gila bersama Lay.

Baekhyun mengangkat bahu.”Aku tak begitu yakin tapi–“

Ucapan Baekhyun terpotong karena melihat Lay dan Kai sedang melambai-lambai dari arah jendela kaca super besar. Jelas ini toko roti yang dimaksud Lay.

Oh my, semoga saja tidak ada murid lain yang melihat mereka semua disini.

***
Lay sedang menopang dagu dengan tangannya di atas meja. Dia bingung memilih pesanan roti-roti itu. Semuanya kelihatan enak. Dia ragu apakah strawberry? Coklat?

“Lay! Bisa cepat tidak?” Baekhyun mengomentari sambil melemparnya dengan sedotan lemon tea yang dipesannya.

Lay mencibir lalu berkata pada pelayan yang menunggunya.”Muffin coklat dan Pai apel. Masing-masing 4.”

Pelayan itu mengangguk mengerti lalu pergi ke dapur untuk mengambil pesanan.

Sementara itu mereka berempat duduk melingkar di depan sebuah meja persegi yang dekat dengan jendela.

Udara malam ini cukup dingin dan Baekhyun sedikit menyesal tidak membawa jaket. 2 minggu lagi Seoul akan menghadapi musim dingin dan Baekhyun merasa bebannya bertambah. Dia benci dingin. Sangat. Dingin membuatnya flu dan demam berhari-hari. Liburan musim dingin tahun kemarin saja dia habiskan hanya untuk berbaring di atas tempat tidur karena demam. Menggelikan.

Tak lama kemudian seorang gadis keluar dari dapur dengan seragam pelayan paling aneh yang pernah Baekhyun lihat. Gadis itu memakai baju putih, celana jeans hitam dan celemek berwarna merah ditambah dengan bondu berbentuk telinga Mickey Mouse.

Gadis itu mendekat ke meja mereka berempat.

“Permisi.” Sapanya hangat dan ceria.

Di tempat duduknya Kai hampir menahan tawa melihat penampilan gadis aneh itu. Sedangkan Lay menyipitkan mata dan melihat gadis itu dari atas kepala sampai bawah kaki.

Gadis pelayan itu langsung membulatkan matanya begitu melihat 4 orang yang sedang duduk didepannya. Rasa panik dan takut mulai menjalari dirinya seperti arus listrik.

Hening. Tak ada suara.

Akhirnya Luhan angkat bicara.”Bukankah kau Park Hyojin dari kelas 2-3?”

-TBC
This is my first FF:) Tolong kritik dan sarannya untuk lebih baik lagi:)
Terimakasih^^

40 thoughts on “Hello Energizer Girl || Prologue

  1. Bacon gue nyontek ocidakk kemane otak pinternya di pinjemin yaw :v *nguquq , si aLAY bicik nih kaya ibu2 gang yang kerjanye bikik gosip :3

  2. bagusssss thor…….
    sukses mmbuatq penasaran apalg ad baekhyun sma luhan
    lanjutin ya thor tp jgn lama2

  3. good ff. ini keren kok walau cuma prolog.

    sebelumnya sih gak ada niat baca ini, tp kok penasaran soalnya dilihat dari posternya kok seru, eh….pas dibaca. gak salah.

    ini ff yg perlu di tunggu kelanjutannya… q tunggu lanjutannya dear…
    Fighting !!!!

  4. kocak baekhyun nyontek-_- jgn jgn emg aselinya jg nyontek……LOL author reply koment dong, terus intro?:) aku bingung mau panggil author apaan-_- lia?

  5. kocak baekhyun nyontek-_- jgn jgn emg aselinya jg nyontek……LOL author reply koment dong, terus intro?:) aku bingung mau panggil author apaan-_- lani?

  6. ini bagus,, dilanjut juga ya kak,,
    kakak harus post beberapa lo yah,, udah berabad*(?) kakak ga post cerita,,,

    fighting

Leave a comment